Kamis, 09 Juli 2009

Pembangunan Kantor Jemaat Bukit Tamalanrea

PEMBANGUNAN KANTOR JEMAAT (berlantai 2) saat ini sedang berlangsung. Peletakan batu pertama dilakukan pada tanggal 21 Desember 2007, dan terus diupayakan perampungannya oleh panitia pembangunan yang diketuai oleh Bpk. Pnt. Bernadus Bakti Upa’. Puji Tuhan, melalui kerja keras dan dukungan segenap warga jemaat, bangunan lantai I telah selesai di kerjakan dan saat ini telah dimanfaatkan untuk sementara sebagai kantor jemaat dan konsistori, serta ruang ibadah anak remaja sambil menunggu perampungan bangunan di lantai 2. Pembiayaan Pembangunan ini bersumber dari persembahan warga jemaat. Saat ini bangunan tersebut masih menanti persembahan kita. Persembahan bapak/ibu/saudara-saudari dapat disampaikan kepada Panitia atau lewat Pundi pada setiap kebaktian atau juga dapat disampaikan lewat kantor jemaat (via Tata Usaha selama jam kerja, 08.00 s.d. 14.00 wita). Bangunan tersebut direncanakan diatapi pada bulan ini (Juli 2009), jika persembahan bapak/ibu/saudara dapat mencukupi untuk pengadaan material atap (dibutuhkan + 485 lembar atap Surya Roof, perlembarnya sekitar Rp. 45.000,-.
Bapak/ibu dapat menyatakan persembahan 1 atau 3 lembar atap (tergantung) berkat yang ada pada kita. Bila ada keluarga atau kerabat di luar kota Makassar yang menurut bapak/ibu dapat dimohonkan persembahannya maka disilahkan mengambil surat permohonan panitia di kantor jemaat setiap jam kerja.
Bila gedung ini selesai (2 lantai) maka keseluruhannya terdapat ruangan : 1 ruangan untuk kebaktian KAR (dulu Sekolah Minggu), ruang konsistori, 1 ruangan sebagai klinik, tempat tinggal koster (semuanya dilantai 1) di lantai 2 terdapat ruang kerja Pendeta Jemaat, ruang kerja TU, 2 ruangan sebagai sekretariat Pelayanan Kelompok Kategorial (dulu OIG) dan sebuah ruang rapat berkapasitas 25 orang. Pada perencanaan awal (Agustus 2007) gedung ini diperkirakan menghabiskan anggaran Rp. 480 juta. Sampai saat ini (30 Juni 2009) progress fisik pekerjaan diperkirakan telah mencapai 71% dan dana yang telah digunakan + Rp. 300 juta yang sumbernya dari persembahan warga jemaat. Gedung ini masih menanti persembahan kita.
Ayo! nyatakan syukur kita.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar